PALOPO -- Pelaksanaan kelas virtual hukum dan pemilu yang oleh KPU Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) bersama 24 KPU Kabupaten/Kota, Kamis (29/07/2021) dirasa tidak maksimal akibat jaringan internet yang sering mengalami gangguan.
Kondisi jaringan yang tiba-tiba terputus memebuat peserta yang mengikuti acara melalui fasilitas aplikasi zoom meeting tersebut mengeluhkan kondisi ini. Bagaimana tidak, disaat materi yang penting sedang dipaparkan tiba-tiba saja koneksi internet terputus.
Komisioner KPU Kota Palopo Divisi Hukum dan Pengawasan, Iswandi Ismail salah satunya yang sangat merasa dirugikan dengan ketidakstabilan jaringan internet tersebut karena sejumlah penjelasan dari nara sumber tidak bisa disimak dengan baik.
"Sangat tidak nyaman dengan kondisi ini, banyak penjelasan yang akhirnya tidak bisa kami pahami karena internetnya langsung putus, padahal materinya sangat berkaitan erat dengan tugas kami di divisi hukum", ungkap Iswandi Ismail dengan nada kesal.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh koleganya dari KPU Kabupaten Gowa, Tasrif Al farizi, bahkan beberapa kali ia harus mengulangi pertanyaannya yang belum selesai karena terpotong akibat jaringan yang terganggu. "Akhirnya ada pertanyaan saya yang tidak terjawab karena gangguan jaringan", sesalnya.
Kelas virtual yang dilaksanakan bersama antara KPU Sulsel dan 24 KPU Kabupaten/Kota ini tidak hanya diikuti oleh koordinator divisi hukum dan pengawasan saja namun juga diikuti oleh divisi lainnya bahkan juga dari luar Sulsel dimana kelas virtual ini sendiri dilaksanakan secara rutin setiap dua minggu sekali.(isw)