Kupang - Dalam rangka terbentuknya JDIH pada 22 satuan kerja (Satker) KPU kabupaten/kota, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi NTT menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Penguatan dan Pengelolaan Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota se-Nusa Tenggara Timur pada Sabtu (14/11/2020).

Kegiatan dibuka oleh Plh. Ketua KPU Provinsi Nusa Tenggara Timur, Jeffry A. Galla dalam sambutan pembukaan kegiatan menyampaikan apresiasi terhadap dukungan Biro Hukum KPU RI yang telah mempercayakan terbentuknya JDIH diseluruh  KPU Kabupaten/Kota dalam wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur pada tahun 2020.

Dalam kegiatan tampil sebagai pemateri adalah Bapak Kepala Biro Hukum KPU RI, Sigit Joyowardono membawa materi Pengelolaan Dokumentasi JDIH, beliau menegaskan kepada peserta bimtek bahwa KPU Kabupaten/kota dalam konteks pemilihan merupakan bagian dari organ negara yang menjalankan fungsi administrasi Pemilu, maka untuk menghasilkan penyelenggaraan pemilihan yang berkualitas, tentunya KPU kabupaten/kota secara kelembagaan harus didukung oleh sumber daya manusia (SDM) yang profesional, berintegritas dan mandiri. Ia juga mengungkapkan, dengan adanya SDM yang profesional dan berintegritas, maka akan mampu melaksanakan tugas dan tanggung jawab sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan dan Kasubag Informasi Perundang-Undangan, Tri Juninisvianti membawa materi evaluasi pelaksanaan JDIH.

Sebagai tindak-lanjut Bimtek, dilakukan evaluasi oleh Tim Hukum KPU Provinsi. Terdapat 3 KPu Kabupaten yang terpilih sebagai pengelola JDIH terbaik Komisi Pemilihan Umum Se-Nusa Tenggara Timur yaitu Juara I KPU Kabupaten Manggarai Timur, Juara II KPU Kabupaten Sabu Raijua dan Juara III KPU Kabupaten Ngada. Adapun Beberapa indikator penilaian, diantaranya  keaktifan dalam mempublikasikan produk hukum yang dihasilkan KPU Kabupaten/Kota dalam laman JDIH sehingga dapat diakses publik. Selain itu juga keaktifan dalam menginformasikan kegiatan KPU Kabupaten/Kota di laman JDIH.

Tim JDIH KPU Kabupaten Kupang