CERITA mengenai perjalanan verifikasi faktual (verfak), sementara berakhir. Sementara sisa waktu tahapan verfak, dimanfaatkan untuk melakukan input hasil verfak ke dalam sistem informasi partai politik (Sipol). Termasuk, tindak lanjut atas anggota parpol yang tidak dapat ditemui selama proses verfak berlangsung. Sesuai aturannya, anggota parpol yang tidak dapat ditemui ini, dapat dikumpulkan oleh parpol terkait. Untuk dilakukan verfak kembali. Sebelum masa tahapan verfak berakhir, yakni 4 November 2022.
Di satu sisi teman-teman KPU Pacitan melakukan proses input hasil verfak ke Sipol, di sisi lain pada pekan kemarin saya mendapat undangan rapat koordinasi (rakor) di Banyuwangi. Tajuknya rakor evaluasi pelanggaran administratif Pemilu pada tahapan verifikasi administrasi parpol peserta Pemilu tahun 2024.
Acara yang dipusatkan di KPU Banyuwangi ini, digelar sejak Selasa (1/11) hingga Kamis (3/11). Undangannya, divisi hukum dan pengawasan beserta kasubbag hukum dan SDM se-Jawa Timur. Dari KPU Pacitan, saya hadir langsung bersama kasubbag Danang Kuntadi.
Ini merupakan kali pertama saya pergi ke Banyuwangi. Kita tahu bersama, Pacitan-Banyuwangi itu sama-sama wilayah yang berada di ujung selatan Jawa Timur. Pacitan di ujung barat, sedangkan Banyuwangi di ujung timur.
Saya berkesan dengan perjalanan ini. Durasi perjalanannya, hampir 15 jam. Berangkat dari Pacitan pukul 23.00 WIB pada Senin (31/10), sampai di Banyuwangi Selasa (1/11) menjelang pukul 14.00 WIB. Guyonannya, perjalanan ini memakan waktu sebulan! Sebab, berangkat pada bulan Oktober dini hari, tiba di tujuan sudah masuk November siang hari.
Bagi yang sering ke Banyuwangi, mungkin sudah biasa. Tetapi bagi saya yang belum pernah, pengalaman pertama ini sungguh berkesan. Melalui kesempatan ini saya akan sedikit membagikan kesan tersebut.
Dari Pacitan, kami masuk tol mulai Madiun. Sampai gerbang exit tol Probolinggo Timur, atau wilayah Leces. Dari Leces, dilanjutkan dengan jalur biasa, melalui pantai utara. Melewati PLTU Paiton yang terkenal itu. Selanjutnya menyusuri jalur pesisir Pantai Pasir Putih Sitobondo, hingga melewati Km-1000 jalan Anyer-Panarukan, yang melegenda dengan kisah kerja rodinya itu. Jelang masuk Banyuwangi, melewati kawasan hutan Baluran. Tiba di Banyuwangi, kami disambut dengan bentangan Pulau Bali yang berada di seberang pantai. Eksotis sekali!
Di Bumi Blambangan ini, kami berembug hasil dari proses verifikasi administrasi parpol yang sudah berakhir. Termasuk mempetakan potensi sengketa, bagi tahapan verfak yang sedang berjalan. Mekanismenya, seluruh peserta dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok pertama membahas perihal substansi pelanggaran dan kelompok kedua membahas mengenai penyiapan jawaban dan alat bukti.
Hasil pembahasan kelompok ini, selanjutnya disampaikan untuk menjadi semacam rekomendasi bersama. Sehingga, apabila ke depan terjadi pelanggaran, rekomendasi tersebut dapat menjadi salah satu pegangan bagi teman-teman di KPU kabupaten/kota.
Sepulang dari Banyuwangi, kami langsung bersiap dengan hari akhir tahapan verfak. Pada Jumat (4/11) siang, seluruh perwakilan pengurus parpol yang masuk dalam verfak, diundang ke KPU Pacitan. Kami menyamakan persepsi terkait dengan hari terakhir proses verfak. Harapannya, tidak terjadi perbedaan persepsi terkait pemenuhan bukti dukung dari verfak yang akan berakhir.
Hingga pukul 23.59 WIB, seluruh komisioner dan sekretariat KPU Kabupaten Pacitan standby di kantor. Beberapa tim juga pada malam itu diturunkan untuk melakukan verfak bagi anggota parpol yang dikumpulkan di kantor parpol. Tidak hanya di tingkat kabupaten, tetapi juga di kantor parpol tingkat kecamatan. Rekan-rekan Bawaslu Pacitan juga tak luput membersamai kami hingga dini hari tersebut.
Usai penutupan tahapan verfak, seluruh berita acara hasil verfak melalui aplikasi Sipol, dicetak satu persatu. Banyak sekali dokumen berita acara berikut lampirannya yang harus kami tanda tangani. Selanjutnya, berita acara tersebut dibawa ke KPU Jawa Timur, untuk dilakukan proses rekapitulasi tingkat provinsi.
Sabtu (5/11) hingga Minggu (6/11), KPU Jawa Timur mengundang seluruh KPU kabupaten/kota ke Surabaya. Acaranya adalah rakor persiapan dan rekapitulasi hasil verfak kepengurusan dan keanggotaan parpol tingkat Provinsi Jawa Timur. Yang diundang waktu itu: ketua, divisi teknis penyelenggaraan, divisi perencanaan data dan informasi, sekretaris, kasubbag tekmas serta admin Sipol. Melalui rakor ini, seluruh hasil verfak se-Jawa Timur, disatukan untuk menjadi bahan rekapitulasi tingkat nasional. (*)