#SobatJDIH, “Sebagai Penyelenggara Pemilu, sudah seharusnya dalam bekerja mengedepankan prinsip netralitas dan professional, serta menerapkan apa yang sudah dibuat dan ditandatangani dalam pakta integritas”, demikian disampaikan oleh Anggota KPU Kabupaten Boyolali Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia, Muhammad Rohani. Ajakan tersebut disampaikan pada saat menjadi narasumber dalam kegiatan Rapat Kerja Penguatan Kelembagaan bagi Anggota Panitia Pemungutan Suara Se Kecamatan Selo yang diselenggarakan oleh PPK Selo pada Selasa, 4 Juli 2023. Dalam materi nya Rohani menyampaikan bahwa dalam melaksanakan tugas, kewajiban maupun kewenangan PPS, pakta integritas yang di ucapkan secara bersama sama, kemudian ditandatangani bersama sama, tidak sekedar dokumen tanpa makna. Pakta integritas melengkapi sumpah janji yang diucapkan pada saat penyelenggara pemilu dilantik, menjadi panduan tentang bagaimana etika dan prisip yang harus dipegang teguh. Pada akhir kegiatan ini Rohani menekankan selalu mengedepankan integritas dan melaksanakan tugas sebagai PPS sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.